Bahasa Inggris di kalangan native juga sama. Orang Amerika, Inggris dan Aussies (Australia) semuanya pakai bahasa Inggris, kan? Tapi kalau kalian jeli, kalian akan menemukan perbedaan drastis dalam cara mereka ngomong. Jika kalian ingin membandingkan, gampang saja, cari beberapa film yang berasal dari beberapa negara (tapi yang menggunakan bahasa Inggris yaaa), kemudian perhatikan aksen mereka. Perbedaan dalam pengucapan yang memperlihatkan kita tentang begitu banyak aksen yang berbeda yang terdapat dalam bahasa inggris.
Gimana caranya menetralisir aksen?
Ketika seseorang berbicara bahasa Inggris (khususnya orang Indonesia), akan terlihat lebih ‘menguasai’ kalau ia bisa berbicara tanpa aksen daerah. Memang, setiap daerah memiliki cara sendiri mengucapkan huruf dan kata-kata. Oleh karena terlalu banyaknya aksen bawaan dari setiap daerah, di sinilah penetralisir aksen itu digunakan. Kita belajar untuk berbicara bukan dengan aksen Inggris atau Amerika saja, tapi kita belajar bagaimana cara yang tepat untuk berbicara dalam bahasa Inggris. Sah-sah saja mengikuti aksen si tampan Harry Potter, tetapi akan lebih baik dalam proses belajar berbicara, kalian belajar dulu untuk berbicara bahasa Inggris yang netral dan mudah dimengerti.
Tips menetralisir aksen:
- Bahasa Inggris Memiliki tune dan suara modulasi sendiri, jadi sebisa mungkin janganlah kalian berbicara dengan aksen bahasa Indonesia. Sebagus-bagusnya pengucapan sebuah kata bahasa Indonesia yang dibubuhi cengkok, please, jangan gunakan ini di bahasa Inggris!
- Mulailah dengan menonton berita. Tontonlah siaran berita dari saluran TV internasional namun masih dalam lingkup Asia, misalnya NHK atau Arirang atau Channel NewsAsia. Perhatikan bagaimana mulut penyiar berita bergerak sambil mengucapkan setiap kata. Mendengarkan dan mengamati adalah cara terbaik untuk belajar. Meskipun memang agak cepat sih, tapi setidaknya, kalian bisa mengasah dua kemampuanmu sekaligus, mendengar dan menyimak. Praktekkan hal ini untuk belajar kata-kata yang digunakan dalam percakapan bahasa inggris sehari-hari.
- Gunakan kamus untuk belajar fonetik. Fonetik adalah cara untuk mengucapkan huruf dalam kata-kata. Sebuah alphabet memiliki pengucapannya masing-masing. Tapi saat alphabet ini mebentuk kata, dalam kata itu mungkin alphabet tersebut memiliki suara yang berbeda. Untuk mempelajari hal ini, melihat kamus adalah cara yang terbaik. Simbol fonetik akan membantu kalian mempelajari cara yang benar untuk mengucapkan kata.
- Perhatikan penekanan pada setiap kata. Penekanan kata atau stress merupakan bagian penting dari cara berbicara, agar lawan bicara tidak misunderstanding terhadap apa yang kalian ucapkan karena pergeseran penekanan kata bisa mengubah makna. Penekanan kata ini bisa ditempatkan pada awal, akhir atau di suatu tempat di tengah kata tergantung penggunaannya. Belajar tentang penempatan stres yang benar dari kata-kata penting dapat meningkatkan kemampuan untuk berkomunikasi dengan jelas.
- Kalian juga harus memperhatikan artikulasi. Artikulasi adalah mengucapkan kata-kata dalam cara yang tepat. Kecepatan bicara, modulasi atau kata-kata dan konstruksi kalimat ketika berbicara, menandai kemampuan berbicara seseorang.
- Cobalah mengucapkan ‘went’ dan ‘vent’; ‘wow’ dan ‘vow’; ‘wine’ dan ‘vine’ maka kalian akan memahami perbedaannya.
Dengan aksen netral, kalian dapat berkomunikasi dengan baik dengan setiap penutur asli bahasa Inggris. Netralisir dulu aksen kalian, baru kemudian mulai berlatih untuk menguasai aksen bahasa Inggris asli lainnya. Praktek adalah kunci keberhasilan mempelajari bahasa Inggris, kan?
Mau tahu info lengkap lainnya? Datang langsung ke Jl. Raya sesetan Gg taman sari no 21- Bali atau segera telepon ke 081237711123 untuk ikut kelas dengan penawaran menarik sekarang juga!
LEC Bali, We are your English solution!