Pernah nggak sih pergi ke toko souvenir macam di Tanah Lot, Sukawati, terus dengerin penjualnya ngomong bahasa Inggris ke bule-bule menawarkan dagangan? Mereka kalau nggak bilang “Buy me, Sir” pasti bilang “Me cheap, Sir” (maksudnya harga barang dagangannya murah, gitu..).
Banyak nih dari kita, khususnya orang Bali yang notabene bekerja di bidang pariwisata, waktu di bangku sekolah cenderung malas untuk belajar bahasa Inggris secara baik dan benar. Disamping biaya, waktu juga menjadi salah satu penghambat ketertarikan untuk belajar. Nah, jadilah pedagang-pedagang itu, yang belajar murni dari mendengar sekitar dengan sistem getok tular. As we know, bahasa Inggris bukan merupakan bahasa Ibu karena kita tinggal di Indonesia. Oleh karena itulah sekolah tidak menyediakan kelas intensif untuk berbahasa Inggris secara full time. Ini juga menjadi kendala kesekian sulitnya belajar bahasa Inggris.
Penyebab utama seseorang tidak ‘mumpuni’ dan menguasai betul sebuah ilmu (well, kita sebut saja kebiasaan ‘buruk’ orang Indonesia) dalam belajar bahasa Inggris adalah kurangnya rasa ingin tahu. Kesadaran untuk ‘mengeksplor terlalu jauh’ atau ‘menemukan terlalu dini’ tentang hal-hal yang dirasa sulit dalam pembelajaran bahasa Inggris masih sulit untuk diterapkan. Dalam belajar bahasa, sikap seseorang bisa menjadi faktor penentu keberhasilan orang tersebut. Di sisi lain, pemikiran yang terlalu kaku juga menjadi salah satu penyebab orang gagal belajar bahasa Inggris dengan baik. Belajar bahasa Inggris akan selalu menemukan kata baru setiap harinya. Namun jika kamu adalah tipe orang yang selalu buru-buru melihat kamus ketika menemukan vocabulary yang baru, pasti akan merasa stres dan bingung dan justru berpikir lebih keras untuk menemukan maknanya. Tipe ini akan lebih mudah frustasi dan menyerah untuk belajar. Cara ini memang sulit diubah jika telah menjadi kebiasaan.
Takut mempraktekkan juga kendala lain untuk mempersulit kamu untuk maju. Tidak peduli sebaik apapun orang tersebut melafalkan kosakata, mempelajari tata bahasa, dan mendengar native berbicara, tetapi jika kamu tidak pernah berimprovisasi dan takut mencoba untuk berkomunikasi dengan orang lain dalam bahasa Inggris, maka kemampuan berbahasamu sulit untuk berkembang.
Oke, setiap penyebab masalah pasti akan ada solusinya, bukan?
Mau tahu info lengkap lainnya? Datang langsung ke Jl. Raya sesetan Gg taman sari no 21- Bali atau segera telepon ke 081237711123 untuk ikut kelas dengan penawaran menarik sekarang juga!
LEC Bali, We are your English solution!