Kali ini yang salah harus dibenarkan dong, biar nggak keterusan salah. Meski artinya sama-sama ‘harus’ atau ‘seharusnya’, tetapi ada perbedaan mendasar antara ‘Must’ dan ‘Have to’, dan ini sangat penting untuk diketahui.
Sebagai awal, lihat dulu kedua kalimat berikut.
I must do it
I have to do it
Dimana sih letak kedua perbedaannya? Lagi-lagi dalam hati pasti berpikir: keduanya kan sama maknanya? 🙁
Okelah, let’s find out!
- Must
Penggunaan kata ‘Must’ lebih bersifat personal, jadi bisa dikatakan ketika kamu menggunakan ‘Must’ dalam kalimat, itu artinya Anda memberikan personal feeling dalam kalimat tersebut. Selain itu, kata ‘Must’ juga menunjukkan bahwa sesuatu tersebut benar adanya dan logis. Kata ini juga digunakan untuk menunjukkan kewajiban yang begitu kuat. Dengan kata lain, kewajiban tersebut diperlukan menurut orang yang ada di sekitar kita serta diri kita sendiri.
Contoh:
- You must stay here for three days.
- This phone cannot turn on. It must be broken.
- Have to
Penggunaan ‘Have to’ hampir sama dengan ‘Must’, dengan sifat yang lebih impersonal. ‘Have to’ berarti memiliki kewajiban kuat sama seperti ‘Must’, tetapi ada campur tangan pihak lain yang membuat kewajiban tersebut, biasanya lebih ke situasi umum atau aturan.
Contoh:
- I have to come at 8 am before I am late for the train.
- You can’t turn right here. You have to driving ahead.
- She has to come to the interview or she will lose her dream job.
Jadi dari ketiga kalimat di atas, ada kewajiban untuk menaati peraturan yang tersirat di kalimat tersebut.
Mau tahu info lengkap lainnya? Datang langsung ke Jl. Raya Sesetan gg Taman Sari no 21 – Bali atau segera telepon ke nomor 08123 77 111 23 untuk ikut kelas dengan penawaran menarik sekarang juga!
LEC Bali, We are your English solution
Selamat belajar!