Hi LEC friends,
Istilah baby blues pasti sudah tidak asing lagi terdengar di telinga kalian (atau bahkan memang ini baru pertama kalinya tahu?) Well, mendengar istilah baby blues ini, bukan berarti bayi berkulit biru atau membiru, melainkan fenomena yang dialami oleh Ibu-Ibu post-partum, alias baru melahirkan. Saya akan menjelaskan asal mula frase ini, arti sebenarnya dan beberapa contoh untuk memperjelas frase tersebut.
Baby blues, seperti yang sudah saya sebutkan sebelumnya merupakan depresi yang menimpa seorang Ibu yang baru melahirkan. Hal ini disebabkan oleh hormone dari sang Ibu yang fluktuatif setelah proses persalinan dalam hitungan jam atau bahkan minggu. Jika sindrom baby blues ini tetap terjadi lebih lama dari jangka waktu tersebut, bukan baby blues lagi namanya, tapi post-partum depression. Post-partum depression merupakan depresi klinis dan harus ditangani oleh seorang profesional. Frase baby blues pertama kali digunakan pada tahun 1940an. Sebelumnya, baby blues malah merupakan sebuah slang untuk bayi yang memiliki mata biru pucat (pale blue eyes).
Mau nyoba cara belajar yang menarik dan nggak biasa? Jangan khawatir, LEC Kursus Bahasa Inggris di Bali akan dengan senang hati membantu. Program belajarnya pun tidak baku, tapi sesuai kebutuhanmu. Jadwalnya fleksibel, kapan aja kalian mau. Bukan hanya itu, kalian juga bisa mengetahui kemampuan bahasa Inggrismu secara GRATIS!
Kami akan membantu kalian belajar bahasa Inggris tanpa rumus, dan bahasa Inggrismu pasti akan terasah jika belajar bersama kami.
Mau tahu info lengkap lainnya? Datang langsung ke Jl. Raya Sesetan Gang Taman Sari No. 21 Denpasar Selatan – Bali atau segera telepon ke nomor 081 338 725 123 untuk ikut kelas dengan penawaran menarik sekarang juga!
LEC Bali, We are your English solution!